Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Kota Gunungsitoli Dikukuhkan
 |
| Pengukuhan Paskibraka Kota Gunungsitoli |Foto: istimewa |
Gunungsitoli,- Sebanyak 34 Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Gunungsitoli Dikukuhkan oleh Wali Kota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua di Aula Lantai II kantor Wali Kota Gunungsitoli, Rabu (15/08/2018).
Para anggota Paskibraka tersebut telah mengikuti serangkaian latihan dari panitia dan pelatih dari anggota TNI di lapangan pelita kota Gunungsitoli selama kurang lebih tiga Minggu.
Dalam arahannya, Wali Kota Gunungsitoli Lakhomizaro mengatakan bahwa pasukan pengibar bendera pusaka sejatinya adalah putra dan putri terbaik kota Gunungsitoli.
"Oleh karena itu pemerintah kota Gunungsitoli mengucapkan selamat atas terpilihnya saudara-saudari sebagai paskibraka kota Gunungsitoli tahun 2018. Kalian harus bangga karena untuk menjadi Paskibraka harus melalui seleksi yang tidak mudah dari pelatih dengan disiplin yang tinggi," ujarnya.
"Berkat perjuangan anak-anak berlatih secara sungguh-sungguh hari ini kalian dinyatakan siap dan dikukuhkan sebagai pasukan pengibar bendera pusaka kota Gunungsitoli tahun 2018," katanya.
Wali Kota juga mengingatkan bahwa dipundak Para Anggota Paskibraka tersebut masih ada tugas berat yang harus laksanakan Nanti pada upacara tanggal 17 Agustus 2018.
"Inti kesuksesan acara tersebut terletak pada kesempurnaan berkibarnya sang merah putih oleh pasukan pengibar bendera," harapnya.
Hendaknya, tugas tersebut menurut dia tidak dianggap ringan. Ia berharap agar dilaksanakan dengan semangat dan penuh tanggung jawab. Pastinya pada proses tersebut seluruh pandangan akan mengarah untuk menyaksikan pengibaran bendera tersebut.
"Kami juga menitip pesan persiapkan diri kalian sebaiknya jaga stamina dan kesehatan dan tetaplah fokus serta konsentrasi. Lakukanlah yang terbaik bila hal ini terwujud niscaya perjuangan kalian selama latihan akan berbuah manis dengan keberhasilan satu tugas," tegasnya.
Sementara Kepala Seksi Layanan Kepemudaan Dinas Pendidikan Kota Gunungsitoli, Gilbert Zebua,S.Pd, M.M kepda wartanias.com mengatakan bahwa pelaksanaan Pelatihan kepada calon Paskibraka tahun 2018 ini masih tidak maksimal karena idealnya peserta dikarantina (diinapkan) sehingga mereka dapat diberikan materi tambahan seperti Wawasan Kebangsaan dan sebagainya.
"Kedepan direncanakan penambahan jumlah personil dan pelatih. Kalau memungkinkan personil tahun depan menjadi 45 orang dengan pelatih sebanyak 5 orang," tambahnya. (Budi Gea)
