Minimalisir Terjadinya Tindakan Kejahatan, Polres Nias Gelar Razia Preman

Polisi menggeledah pengunjung pasar tradisional di Idanogawo 

Nias,- Untuk meminimalisir tingkat kejahatan di wilayah hukum Polres Nias, aparat keamananan melaksanakan operasi premanisme selama sebulan yang berakhir pada 10 Mei mendatang.

Razia premanisme ini difokuskan pada pasar-pasar tradisional setiap kecamatan. Polisi merazia orang yang dicurigai membawa senjata tajam.

"Operasi ini bertujuan untuk meminimalisir kejahatan dan Gangguan Kamtimbmas terhadap Masyarakat yang dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu dan dengan menggunakan Kekerasan sehingga meresahkan Masyarakat dengan tindakannya," ucap Ps.Paur Humas Polres Nias, Aiptu O.Daeli kepada wartanias.com di kantornya, Kamis (28/04/2016).

Selain melaksanakan Operasi di Lokasi-lokasi tertentu, lajut O.Daeli, Operasi tersebut juga untuk Memback up Kegiatan Operasi yang dilakukan oleh Polsek di Jajaran Polres Nias.

"Polsek akan melaksanakan Operasi di Pekan-pekan, dibeberapa Kecamatan sudah kita lakukan, dan mengamankan beberapa orang yang membawa senjata Tajam yang bukan pada tempatnya, sebelum Operasi ini dilaksanakan kita sudah menyampaikan Himbauan secara langsung di Pekan-pekan termasuk juga menempelkan Brosur di tempat-tempat tertentu dan saat ini adalah Pelaksanaan nya," ucapnya.

Sementara itu, Kapolres Nias, AKBP Bazawato Zebua menyampaikan permohonan maaf jika dalam pelaksanaan Operasi tersebut ada yang merasa terganggu dengan aktivitasnya.

"Karena personil kami pasti melaksanakan pengeledahan Badan dan barang-barang bawaan, sedangkan yang terbukti melakukan tindak pidana, pasti akan kita proses dan yang tidak memenuhi unsur maka kita akan melaksanakan fungsi pembinaan” ujarnya. (Budi Gea)