Pemko Gunungsitoli gelar Seminar Manajemen Pemeliharaan Ayam Potong, Ternak Babi dan Ayam Petelur
Gunungsitoli,- Pemerintah Kota Gunungsitoli melalui Dinas Pertanian,Peternakan, Kelautan dan Perikanan (Distannak dan KP) Kota Gunungsitoli gelar Seminar Manajemen Pemeliharaan Ayam Potong, Ternak Babi dan Ayam Petelur yang bekerjasama dengan PT. Charoen Pokphand Indonesia di Ruang Rapat Bappeda Kota Gunungsitoli, Rabu (19/08/2015).
Walikota Gunungsitoli, Martinus Lase dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada umumnya di Pulau Nias dan khususnya di Kota Gunungsitoli sangat diperlukan peningkatan produksi daging dan telur. Produksi daging yang sangat diharapkan peningkatannya adalah daging ternak babi dan ayam broiler, sedangkan produksi telur yang sangat diharapkan peningkatannya adalah telur ayam ras.
“Oleh sebab itu peran serta peternak dalam mendukung kegiatan pemenuhan daging dan telur diharapkan dapat meningkatkan produksinya mengingat potensi pasar yang cukup besar," ujarnya.
Kepala Distannak dan KP Kota Gunungsitoli, Eliyunus Waruwu menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya seminar ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kemahiran para peternak akan manajemen pemeliharaan ternak yang baik serta teknik-teknik percepatan produksi, sehingga pemenuhan kebutuhan daging dan telur di Pulau Nias, khususnya di Kota Gunungsitoli dapat diwujudkan atau dengan istilah lain tercapainya swasembada daging dan telur.
Untuk diketahui bahwa pada Tahun 2015 ini Pemerintah Kota Gunungsitoli akan melaksanakan kegiatan Pembangunan Pembibitan Ternak Babi dan Pengembangan Budidaya Ayam Petelur yang dapat mempermudah masyarakat dan peternak untuk mendapatkan bibit babi yang baik untuk dikembangkan, demikian juga Pengembangan Budidaya Ayam Petelur diharapkan agar para peternak atau kelompok peternak dapat menjalankan usaha di bidang ayam petelur sehingga dapat mengurangi ketergantungan kebutuhan telur dari luar daerah. (Budi Gea)
